Sepasang suami isteri setengah baya yang sama-sama dari kalangan profesional merasa penat dengan kesibukan di ibukota.
Mereka
memutuskan untuk berlibur di Bali. Mereka akan menempati kembali kamar
hotel yang sama dengan ketika mereka ber-honeymoon saat menikah 30
tahun yang lalu. Karena kesibukannya, sang suami harus terbang lebih
dahulu dan isterinya baru menyusul keesokan harinya.
Setelah
check in di hotel di Bali, sang suami mendapati pesawat komputer yang
tersambung ke internet telah terpasang di kamarnya.
Dengan
gembira ia menulis e-mail mesra kepada isterinya di kantornya di Jalan
Sudirman, Jakarta. Celakanya, ia salah mengetik alamat e-mail
isterinya dan tanpa menyadari kesalahannya ia tetap mengirimkan e-mail
tersebut.
Di
lain tempat di daerah Cinere, seorang wanita baru kembali dari
pemakaman suaminya yang baru saja meninggal. Setibanya di rumah, ia
langsung memeriksa e-mail untuk membaca ucapan-ucapan belasungkawa.
Baru
saja selesai membaca e-mail yang pertama, ia langsung jatuh pingsan
tak sadarkan diri. Anak sulungnya yang terkejut kemudian membaca e-mail
tersebut (tak lama kemudian jatuh pingsan juga), yang bunyinya:
To: Isteriku tercinta